MAKALAH PENGARUH INTERNET BAGI REMAJA

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1  LATAR BELAKANG

   Sejalan dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi internet juga semakin maju. Internet adalah jaringan komputer yang dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer yang dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer dengan jaringan komputer lain, sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data tanpa melihat jenis komputer itu sendiri.
      Data tahun 1999, jumlah komputer yang telah dihubungkan dengan internet di seluruh dunia mencapai lebih dari 40 juta dan jumlah ini terus bertambah setiap hari. Saat ini jumlah situs web mencapai milyaran, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik. Tentu saja, situs-situs itu menjadi sumber informasi baik yang positif ataupun negatif. Informasi dikatakan positif apabila bermanfaat untuk user dan lingkungannya. Dibawah ini akan dijelaskan dampak positif maupun negatif dari penggunaan intenet.

1.2 RUMUSAN MASALAH
a)      Apa dampak positif penggunaan internet bagi remaja ?
b)      Apa dampak negatif penggunaan internet bagi remaja ?
c)      Bagaimana dampak negatif penggunaan situs jejaring sosial bagi remaja?
d)     Bagaimana solusi dalam penyelesaian masalah internet ?

1.3  TUJUAN MASALAH

a)      Mengetahui apa dampak positif penggunaan internet bagi remaja.
b)      Mengetahui apa dampak negatif penggunaan internet bagi remaja.
c)      Mengetahui bagaimana dampak negatif penggunaan situs jejaring sosial bagi remaja
d)     Mengetahui Bagaimana solusi dalam penyelesaian masalah internet.

BAB 2
PEMBAHASAN

2.1 DAMPAK POSITIF PENGUNAAN INTERNET BAGI REMAJA
            Keberadaan internet memberi danpak positif bagi seluruh masyarakat pengguna internet termasuk remaja. Disana mereka dengan cepat bisa mendapatkan informasi, bisa mencarinya dengan menggunaka google atau dengan cara yang lain. Tetapi kebanyakan remaja menggunaka internet untuk mencari teman chatting, kirim e-mail dan mencari tugas-tugas kuliah atau tugas sekolah. Dikalangan remaja masa kini yang lagi marak-maraknya adalah facebook dll. Mereka mencari teman melalui jejaring pertemanan dan bisa juga kirim-kirim foto atau lainnya. Bahkan saat ini, siapapun bisa memiliki situs pribadi denga menggunakan wablog yang bisa berisi tentag informasi pribadi seseorang, apakah itu tokoh, artis, selebritis dan sebagainya. Semakin banyaknya komunitas yang menggunakan forum online yang mewadahi pengguna untuk bertukar informasi atau bahkan berdiskusi, pengguna yang bergabung diminta untuk daftar terlebih dahulu sebelum menggunakan fasilitas yang disediakan oleh pengelola website, salah satunya adalah kaskus. Forum ini selain tempat berdiskusi berbagai topik juga memiliki fasilitas sebagai tempat jual beli barang.
            Berikut adalah beberapa dampak positif penggunaan internet bagi remaja
1.      Mendapatkan informasi lebih maju, pasti akurat dan cepat
2.      Memungkinkan kita berkomunikasi jarak jauh, tanpa harus mendatangkan orangnya.
3.      Bagi siswa dan maha siswa bisa mengerjalan tugas di sekolah dengan mudah dan pasti.
4.       Berbagai hasil penelitian bisa bertukar informasi hasil penelitian lewat internet.
5.      Bisa lebih tahu tentang dunia.
6.      Menggampangkan mencari informasi.
7.      Lebih mudah untuk memasarkan apa yang kita jual.




2.2 DAMPAK NEGATIF PENGGUNAAN INTERNET BAGI REMAJA
            Selain dampak positif dari penggunaan internet tenyata ada juga dampak negatif yang merupakan salah satu perilaku menyimpang yang dilakukan oleh beberapa orang. Berikut adalah dampak negatif dari penggunaan internet :
1.      Cybercrime adalah kejahatan yang di lakukan seseorang dengan sarana internet di dunia maya yang bersifat melintasi batas negara, perbuatan dilakukan secara ilegal, kerugian akibat yang terjadi sangat besar,dan sangat sulit untuk mengkap pelaku dan membuktikan secara hukum.
2.      Hacking, usaha memasuki sebuah jaringan dengan maksud mengeksplorasi ataupun mencari kelemahan system jaringan.
3.      Cracking, usaha memasuki secara ilegal sebuah jaringan dengan maksud mencuri, mengubah atau menghancurkan file yang di simpan pada jaringan tersebut.
4.      Pornografi, anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela. Untuk mengantisipasi hal in, para produsen browser melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di akses. Di internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal. Apalagi para remaja yang masih awan yang keingin tahuannya yang sangat tinggi hal ini yang sangat di butuhkan adalah bimbingan dari orang dewasa agar mengontor setiap kegiatan yang di lakukan oleh anak-anak khususnya kepada orang tua.
5.      Violence and gore
Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara agar dapat menjual situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.
6.      Penipuan. Hal ini memang merajalela dibidang manapun. Internet oun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang anda dapatkan pada penyedia informasu tersebut.
7.      Carding, karena sifatnya yang real time (langsung), cara belanja dengan menggunakan kartu kredit adalah cara yang paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan kartu kredit) on-line dan mencatat kode kartu kredit yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka. “perjudian on-line” dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para pejudi tidak pejudi tidak perlu lagi pergi ke tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Mengurangi sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka membangun lewat internet dari pada bertemu secara langsung (face to face). Dari sifat sosial yang berubah dapat mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam berinteraksi. Kejahatan seperti menipu dan mencuri dapat dilakukan di internet ( kejahatan juga ikut berkembang). Bisa membuat seseorang kecanduan, terutama yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut.

2.3       DAMPAK NEGATIF PENGGUNAAN SITUS JEJARING SOSIAL
1. Membuat Seseorang Menjadi Penyendiri Dan Susah Bergaul
            Situs jejaring sosial di intenet membuat pengunanya memiliki dunia sendiri, sehingga tidak sedikit dari mereka tidak peduli dengan orang lain dan lingkungan sekitarnya. Seseorang yang telah kecanduan situs jejaring sosial sering mengalami hal ini. Yang mengakibatkan dirinya tidak peduli dengan lingkungan sekitarnya lagi.

2. Kurangnya Sosialisai Dengan Lingkungan
            Hal ini mengkhawatirkan bagi perkembangan kehidupan sosial peserta didik (siswa) . mereka yang seharusnya belajar sosialisasi dengan lingkungan justru lebih banyak menghabiskan waktu untuk berselancar didunia maya bersama teman di komunitas jejaring sosialnya , yang rata-rata membahas sesuatu yang tidak penting. Akibatnya kemampuan interaksi siswa menurun

3. Menghamburkan Uang
            Akses internet untuk membuka situs jejaring sosial jelas berpengaruh terhadap kondisi keuangan siswa (terlebih kalau akses dari warnet ). Tidak jarang siswa menggunakan uang SPP mereka untuk pergi ke warnet sekedar untuk membuka situs jejaring sosial saja. Ini dapat dikategorikan sebagai pemborosan, karena menggunakan uang secara tidak produktif.

4. Berkurangnya Waktu Belajar Siswa
            Hal ini sudah jelas, karena dengan mengakses intenet dan membuka situs jejaring sosial siswa akan lupa waktu, sehingga yang dikerjakannya hanyalah itu-itu saja.
            Menurut pengamat sosial media dan teknologi informasi Nukman Luthfie, selain harus waspada, orang tua juga harus mempelajari secara mendalam media sosial ini demi masa depan anak-anak. Berdasarkan penelusurannya, ditemukan fakta bahwa dari 17,6 juta memiliki akun jejaring sosial facebook berasal dari Indonesia, dan 360.000 orang diantaranya berumur 13-15 tahun. Bagi orang tua, kami sarankan untuk segera menghindarkan anak-anaknya yang belum berumur 13 tahun dari facebook atau jejaring sosial sejenisnya. Memang banyak games menarik di facebook yang bisa menggoda anak-anak. Namun tetap saja harus dihindari. Masih banyak games lain yang menarik dan bisa dimainkan tanpa harus jadi anggota facebook. Kata Nukman ( dalam pengaruh www.facebook.com )
            Ada beberapa hal yang perlu dilakukan oleh orang tua sebagai langkah untuk menjaga anak-anak mereka dari dampak negatif situs jejaring sosial, diantaranya adalah sebagai berikut :
Pertama, berupaya belajar tentang internet serta situs jejaring sosial yang ada di internet tersebut. Hal ini perlu dilakukan agar setidaknya para orang tua mengetahui seperti apa teknologi sekarang ini, dan bisa mengawasi anaknya pada saat berselancar di internet.
Kedua, beritahukan tentang bahaya yang mengintai dalam penggunaan situs jejaring sosial. Hal ini akan membuat anak menjadi lebih berhati-hati dalam menggunakan jejaring sosial tersebut, dan mengerti batas-batasannya.
Ketiga, sebisanya dampingi anak saat berselancar di dunia maya, terlebih pada saat anak tersebut membuka situs jejaring sosial.
Keempat, tidak memberikan telepon seluler yang dapat mengakses internet pada anak yang belum cukup umur.

2.4       ALTERNATIF SOLUSI/ PENYELESAIAN MASALAH
            Dalam perkembangannya di zaman sekarang ini, mengakses internet dan membuka situs jejaring sosial kini dapat dilakukan melalui telepon seluler. Hal ini cukup membuat dampak dari jejaring sosial sangat dirasakan dikalangan siswa. Masalahnya adalah banyak siswa yang mengakses situs jejaring sosial tersebut dari telepon seluler mereka pada saat proses pembelajaran berlangsung. Akibatnya para siswa tidak serius mengikuti pelajaran yang berlangsung, sehingga konsentrasi mereka hanya pada jejaring sosial yang mereka akses melalui telepon genggam. Melihat keadaan ini, lambat laun motivasi belajar rendah maka yang terjadi adalah prestasi mereka juga akan mengalami penurunan. Hal inilah yang sangat mengkhawatirkan dalam dunia pendidikan. Banyak masalah yang ditimbulkan jejaring sosial di kehidupan nyata, terlebih dampak nyatanya pada dunia pendidikan.
Berikut Beberapa Solusi Yang Dapat Mencegah Dampak Negatif Internet Dan Jejaring Sosial :
1)       Memberikan Pemahaman Kepada Siswa Tentang Bahaya Situs Jejaring Sosial
Langkah ini perlu dilakukan agar para siswa tahu bahaya dari penggunaan situs jejaring sosial, dan dapat menggunakan secara lebih bijak. Selain itu langkah ini juga dapat menimbulkan rasa waspada kepada siswa sehingga dalam menggunakan situ jejaring sosial mereka lebih berhati-hati.

2)      Usahakan Untuk Tidak Memberikan Telepon Seluler Yang Dapat Mengakses Internet (Situs Jejaring Sosial)
Kecanggihan alat komunikasi sekarang ini telah memungkinkan telepon seluler untuk mengakses internet. Bahkan beberapa merek telepon seluler ternama berlomba-lomba mengeluarkan produk yang memiliki kecanggihan dan kemampuan akses internet, yang memungkinkan pemggunanya mengakses situs jejaring sosial dengan sangat mudah. Hal ini dapat menyebabkan siswa kecanduan mengakses situs jejaring sosial dengan telepon seluler mereka. Maka dari itu sebagai orang tua, usahakanlah untuk tidak memberikan telepon seluler kepada anak usia dini, karena kebanyakan anak usia dini belum dapat memanfaatkan internet dengan baik, makan akan berakibat pada prestasi mereka di sekolah karena terlalu sering mengakses internet atau jejaring sosial. Karena tujuan utama telepon seluler adalah untuk alat komunikasi saja.

3)      Mengawasi Siswa Dalam Berinternet Atau Berjejaring Sosial
Pengawasan terhadap pergaulan siswa dalam jejaring sosial di dunia maya sangat diperlukan,karena jika siswa tidak diawasi mereka akan dengan mudah mengakses situs jejaring sosial tersebut dan menggunakan kearah yang tidak baik. Pergaulan mereka akan mudah melawan perkataan orang tua, dan usaha kita menyelamatkan anak-anak  untuk tidak menggunakan akses internet secara berlebihan akan sia-sia dan tidak mendapatkan hasil yang maksimal. Pergaulan anak yang bebas dan pengaruh dari teman-teman juga dapat memudahkan anak untuk mengakses situs jejaring sosial dengan mudah. Maka dari itu mereka perlu diawasi untuk tidak mengakses internet dengan bebas.
Dengan mengimplementasikan gagasan diatas, diharapkan berbagai dampak negatif yang di timbulakan oleh situs jejaring sosia dapat ditanggulangi, baik sebelum terjadi atau sesudah dampak itu terjadi. Namun untuk lebih meminimalkan dampak negatif yang dihasilkan situ jejaring sosial alangkah lebih baiknya jika kita menggunakan internet dan jejaring sosial dengan bijak












BAB 3
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
            Internet memiliki dampak positif dan negatif. dampak positif dari internet kita mendapatkan informasi lebih cepat dan lebih luas dan untuk dampak negatif banyaknya penipuan yang terjadi di internet salah satunya melalui jejaring sosial. Solusi untuk menghindari hal tersebut adalah dengan peran orang tua agar lebih memerhatikan anak-anaknya.





















DAFTAR PUSTAKA
Fatah, Abdul Hadjranul dan Sumarnie, 2015. Perkembangan Peserta Didik. Universitas          Palangka Raya: Palangka Raya.

Hartinah, Siti. 2008. Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Refika Aditama.

Comments

Post a Comment

Popular Posts